Pempek Palembang merupakan makanan khas yang sudah sangat terkenal di Indonesia. Tidak hanya enak, tapi juga memiliki sejarah yang menarik. Mari kita bahas tentang asal usul dan sejarah pempek Palembang yang menarik.
Sejarah pempek Palembang memang sangat kaya. Menurut beberapa sumber, makanan ini pertama kali diperkenalkan oleh seorang pedagang Tionghoa di Palembang pada abad ke-16. Pempek sendiri berasal dari kata “pek” yang berarti adonan, dan “em” yang berarti daging. Jadi, pempek sebenarnya adalah adonan yang berisi daging ikan.
Menurut Pakar Kuliner Indonesia, William Wongso, pempek Palembang memiliki rasa yang khas karena menggunakan ikan gabus sebagai bahan utamanya. Ikan gabus dipilih karena dagingnya yang lembut dan tidak berbau amis. “Ikan gabus memiliki tekstur yang pas untuk membuat pempek yang kenyal dan enak,” ujar Wongso.
Asal usul pempek Palembang juga terkait erat dengan sejarah Palembang sebagai pusat perdagangan di masa lampau. Palembang adalah salah satu pelabuhan penting di jalur perdagangan rempah-rempah di Nusantara. Banyak pedagang dari berbagai suku dan bangsa berkumpul di sana, sehingga terjadi pertukaran budaya dan kuliner.
Menurut sejarawan kuliner, Ratna Somantri, pempek Palembang kemudian menjadi makanan favorit di kalangan masyarakat Palembang dan sekitarnya. “Pempek menjadi simbol keberagaman budaya di Palembang, karena terciptanya makanan ini dari perpaduan budaya Tionghoa dan Melayu,” jelas Somantri.
Hingga kini, pempek Palembang tetap menjadi makanan favorit di Indonesia. Banyak warung pempek di berbagai daerah yang menyajikan menu ini dengan berbagai varian. Sejarah dan asal usul pempek Palembang yang menarik tentu menjadi daya tarik tersendiri bagi pecinta kuliner untuk mencicipi makanan legendaris ini.